Undur-Undur (Mymeleon sp.): Menghibur Anak-Anak dan Obat Alami

Jilid Tylingtar
1




Rumah memang istana bagi pemiliknya. Kesederhanaan dan kenyamanan bergantung pada pemiliknya. Pemiliknya bisa merawat dan menata rumah dengan baik, serta bersyukur atas apa yang dimiliki. Rumah saya baru berdiri dua bulan yang lalu. Rumah kayu dan alasnya masih tanah. Ketika saya akan menyapu melihat tanahnya tidak rata seperti ada lubang cekung. Itu adalah rumah undur-undur. Teringat waktu masih kecil, saya bermain mencari undur-undur sambil bernyanyi khas tentang undur-undur. Saya menulisnya untuk menjadi pengetahuan teman-teman. Selamat membaca semoga bermanfaat.

Hewan kecil yang tinggal didalam tanah dengan membentuk cekungan ialah undur-undur. Tanahnya biasanya lembut dan mudah diurai. Rumah undur-undur dibuat dengan cara memutarkan badan membentuk lingkaran luas dan semakin kedalam semakin mengecil. Ukuran diameter luarnya sekitar 2 cm. Menurut Mujahid (2013), Undur-undur termasuk kelas insektisida, subkelas neuropteran, family Myrmeleontidae. Larva undur-undur banyak ditemukan di tanah yang kering atau berpasir dengn ukuran antara 2 cm sampai 15 cm.

 

Undur-undur (Mymeleon sp.), Foto: Tyas Prabawati

Undur-undur memiliki tempat hidup yang tidak mudah dan mengalami metamorphosis sempurna. Menurut tulisan Subagja (2013), tahap metamorphosis undur-undur adalah telur, larva, pupa dan menjadi imago. 



Undur-undur memiliki kondisi dan lingkungan hidup yang terpilih bukan sembarangan. Undur-undur lebih memilih tempat hidup di tanah yang kering dan terlindungi dari sinar matahari secara langsung dari pada tanah basah. Suhu optimal undur-undur adalah 270C, dengan kelembaban udara di sekitar undur-undur adalah 55-56%. Oleh sebab itu tak heran apabila hewan satu ini membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menemukan tempat yang cocok dan menggali lubang untuk bersarang. Sebab, apabila tidak cocok undur-undur akan sulit bertahan hidup.

Keunikan undur-undur dapat menghibur anak-anak. Anak-anak kecil mencari undur-undur dengan cara menggalih rumahnya menggunakan lidi, sambil bernyanyi.

“Dur undur dur undur mak a em kejebur sumur, dang gage dang tulungi selak mati”

Artinya:

Dur undur dur undur ibumu kejebur sumur, segera tolongin keburu mati.

Setelah mendapatkan undur undur, anak-anak meletakkannya pada telapak tangan dan menggenggamnya. Undur-undur akan jalan di dalam genggaman, jadi telapak tangan terasa seperti digelitiki. Hal ini disebabkan kaki undur-undur yang kecil dan jalannya tersendat (jalan sedikit berhenti). Selama ini undur-undur diketahui jalannya hanya mundur, ternyata tidak. Undur-undur juga berjalan maju kedepan.

Undur-undur juga dapat dimanfaatkan sebagi obat, penelitian Susanto DH, et al. (2020) memberikan hasil ekstrak undur-undur dapat digunakan untuk mengendalikan glukosa darah dan sekaligus menurunkan konsentrasi hematocrit yang pada umumnya menyertai penderita diabetes militus. Marketplace media social menawarkan penjualan undur-undur yang ditaksir seharga Rp. 500,- per ekor. Pembelian setiap toko mencapai angka ribuan. Hal ini menujukan minat pemanfaatan undur-undur banyak.

Undur-undur merupakan hewan kecil, tapi memiliki banyak manfaat. Undur-undur dapat membuat senyuman bahkan tawa anak-anak dan orang yang sembuh dari sakit. Sehingga kita seharusnya menjaga kelestarian undur-undur dengan tidak merusak sarang, jika perlu menyediakan tempat untuk perkembangbiakan (penangkaran undur-undur), serta memanfaatkan secara lestari.

 Penulis: Tyas Prabawati, S.Hut

 Berikan komentar topik apa yang ingin kamu ketahui ya, sobat pembaca !

Daftar Pustaka

Mujahid ZM. 2013. A Combination of Bitter Groud Ethanolic Extract with Ant Lion Larvae Aqueous Extract for a Blood Glucose-Lowering Agent. IFRJ. 20(2): 851-855.

Subagja HP. 2013. Lintah dan Undur-undur itu Ajaib, Obat Ampuh Penyakit-Penyakit Serius. Buku Biru (ID): Yogyakarta.

Susanto DH, et al. 2020. Pengaruh Ekstrak Undur-undur (Mymeleon sp.) terhadap Glukosa Darah dan Hematokrit pada Tikus Diabetes. Jurnal Ilmiah Kedokteran Wijaya  Kusuma. 9(2): 209-217.

Tags

Posting Komentar

1 Komentar
Posting Komentar